Norman Vincent Peale


"Kita semua telah mendengar bahwa kita harus belajar dari kesalahan, tetapi saya berfikir akan lebih penting bagi kita belajar dari kesuksesan. Jika kamu hanya belajar dari kesalahan, kamu hanya condong untuk belajar memperbaiki kesalahan saja.

"
We've all heard that we have to learn from our mistakes, but l think it's more important to learn from successes. if you learn only from your mistakes, you are inclined to learn only errors.

Norman Vincent Peale

(Ohio, 31 Mei 1898-24 Desember 1993) Seorang pendeta dan penulis kristen pencetus teori Positive thinking(berfikir positif). Bukunya yang paling terkenal adalah The Power of Positive Thinking (Kekuatan Berpikir Positif). Buku ini pertama kali terbit pada 1952, dan menduduki daftar buku terlaris New York Times selama 186 minggu berturut-turut. Buku ini telah terjual sekitar 7 juta eksempelar(amazon.com) dan diterjemahkan kedalam 41 bahasa. Beberapa dari karyanya yang populer lainnya adalah The Art Living, A Guide to Confident Living, The Tough-Minded Optimist, dan inspiring Messages for Daily Living.

2 Comments:

  1. KATA YANG BERMAKNA said...
    emanknya bedanya apa sih belajar dari kesalahannya dan belajar dari kesuksesan. tolong di jawab yah. Ririn makassar. pa kareba
    kumpulan pengetahuan tokoh-tokoh Dunia said...
    Buat Ririn, Makasih atas kesempatannya karna sudah memberi komentar pada blogger ini.

    Hidup ini tak selamanya berjalan mulus. Selalu diwarnai dengan kegagalan dan kesuksesan. Itu adalah pemandangan sehari-hari yang sering kita jumpai. Bedanya adalah sebagian orang mempergunakan kegagalan sebagai sebuah interokpeksi diri dan menjadikan sebuah kesuksesan untuk cambuk supaya lebih baik Sebagian orang yang lain hanya bersenang-senang atas kesuksesan dan diperbudak oleh kesuksesan tersebut, dan ketika mendapatkan kegagalan menjadikan orang lain sebagai kambing hitamnya."Itulah pemahaman seorang tokoh Norman Vincent Peale."

Post a Comment